www.beritaintermezo.com
01:53 WIB - DPRD Gelar Paripurna Penyampaian LKPj T.A 2023 | 01:51 WIB - Anggota DPRD Riau Terpilih, Naladia Ayu Rokan Jalani Prosesi Pernikahan Berandam dan Malam Berinai | 01:48 WIB - Pererat Silaturahmi, Sekwan DPRD Rohil gelar halal BI halal | 01:35 WIB - Rangkaian HUT ke-7 Tahun, SMSI Riau Gelar Workshop "Publisher Rights" Bersama Dewan Pers | 01:27 WIB - Pilkada Serentak 2024, PDIP Pelalawan Buka Penjaringan Hanya Untuk Cawabup | 14:01 WIB - Ini Dia Para Pemenang PTPN IV Regional III Performance League 2024
Tentang Isu PDI-P Melarang Azan, Suryadi: Itu Ibarat Buah Semangka Berdaun Sirih
Sabtu, 17-02-2018 - 10:47:13 WIB
Suryadi Kusaini
TERKAIT:
   
 

Pekanbaru (Beritaintermezo.com)-"Assalammualaikum wrwb, saat ini beredar berita PDI Perjuangan melarang Azan. Hal ini tidak benar Alias "Hoax". Berita ini sengaja dibuat oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab yang takut bersaing politik secara baik dan benar. Bahkan pihak tersebut "bertopeng" kuat agamanya dan tidak perduli akan dosa fitnah.

Statement politik tersebut diutarakan mantan Ketua PDI-P Riau, H.Suryadi Khusaini SSos MM seperti dilansir Berazam.com, Sabtu (17/2).

Kata Kang Sor-panggilan akrab mantan Cawagubri dan pimpinan DPRD Riau ini, mana mungkin PDI Perjuangan melarang Azan. Alasannya, 80% kader PDI Perjuangan Muslim dan mayoritas pendukung PDI Perjuangan.

"Ibarat buah semangka berdaun sirih. Sesuatu yang tidak mungkin terjadi," ucap Suryadi mengutip judul lagu yang dipopulerkan Broery Marantika itu.

"Bahkan yang mengantarkan hingga menjadi pemenang pemilu juga umat muslim," katanya.

Untuk itulah, dia mengajak semua pihak berfikir cerdas dan membuka cakrawala yang luas.

"Sebodoh itukah PDI Perjuangan melarang Azan? Itu sama dengan bunuh diri. Mari para sahabat, teman dan para pemuka agama jangan gampang percaya berita di medsos yang mengandung unsur fitnah dan jangan terlalu cepat men share kalau kita tidak tau pasti akan kebenarannya. Jangan kita menambah dosa yang sebenarnya tidak perlu terjadi," tandas ketua Baitul Muslimin Provinsi Riau.

Terkait pernyataan Megawati "PDIP tidak butuh suara Muslim", yang beredar di media sosial belum lama ini, juga dibantah tegas Suryadi Khusaini.

"Itu tidak benar, sengaja dibuat orang atau kelompok tertentu untuk membenturkan umat muslim dengan PDI-P. Saya katakan sekali lagi bahwa pernyataan itu fitnah," tegas Suryadi.

Menurut nya, Megawati Soekarnoputri adalah putri seorang proklamator yang taat beragama. Agamanya jelas, Muslim dan Hajjah.

"Jadi semua yang beredar di media sosial itu sangat tidak berdasar. Yang sengaja digulirkan oleh lawan lawan politik yang takut berpolitik sehat dan santun. Marilah kita berpikir maju ke depan ketimbang jadi politisi yang kerjanya ngakal-ngakalain atau politiking yang dapat merusak tatanan demokrasi kita," tutup Suryadi Khusaini.***



 
Berita Lainnya :
  • Tentang Isu PDI-P Melarang Azan, Suryadi: Itu Ibarat Buah Semangka Berdaun Sirih
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Rumah Duka di Karimun Merangkap Tempat Judi, Polres Tutup Mata
    2 Fraksi DPRD Riau Berikan Pandangan Umum Terhadap Ranperda Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah
    3 Sijago Merah Lahap 7 Rumah Warga di Jalan Datuk Bandar Tembilahan
    4 Pemuda Teluk Sungkai Gotong Royong Menimbun Jalan Berlobang
    5 Harap Pinta Belasan Tahun
    Rumah Sakit Daerah Madani Kota Pekanbaru Resmi Beroperasi
    6 Pj Walikota Dumai Arlizman Agus Buka Jambore PIK 2015
    7 Pemkab Rohil Salurkan Beasiswa Keluarga Tidak Mampu Sebesar Rp6,5 Milyar
    8 Konferensi Perubahan Iklim ke-21 Paris
    APRIL Tawarkan Solusi Alternatif Buka Lahan Tanpa Bakar
    9 Ini Dia Cara Alami Mengobati Sakit Gigi Terbukti Ampuh
    10 Bantuan Kapal Karet Tiba, BPBD Siap Siaga Atasi Banjir di Pekanbaru
     
    Foto Lepas | Galeri Foto | Advertorial | Opini | Indeks
    Siak | Inhu | Rohil | Kepri | DPRD Rohil
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2016 PT. INTERMEZO PUTRA SAMPURNA PERS, All Rights Reserved
    handbags replicawatches replica