Bupati Hadiri Penandatanganan Perjanjian Pengalihan dan Pengelolaan PI 10 Persen Migas
Kamis, 09-08-2018 - 11:26:49 WIB
PEKANBARU (Beritaintermezo.com) - Bupati Rohil, H Suyatno AMp menghadiri acara Penandatanganan perjanjian pengalihan dan pengelolaan Participating Interest (PI)10% pada wilayah kerja migas Siak, Selasa (7/8) diaula Pauh Janggi Gedung daerah Propinsi Riau. Perjanjian itu ditandatangani antara PT PERTAMINA HULU ENERGI SIAK dengan PT RIAU PETROLEUM SIAK.
Hadir pada kegiatan tersebut mendampingi Gubernur Riau H Arsyad Juliandi Rachman bersama Bupati Siak, Bupati Bengkalis dan Bupati Rokan Hulu.
Acara yang berlangsung hikmad di gedung Balai Daerah Jalan Pangeran Ponegoro Pekanbaru ini merupakan wujud tingginya komitmen dan perhatian pemerintah pusat sebagai implementasi Peraturan Menteri ESDM Republik Indonesia Nomor 37 tahun 2016 tentang. Ketentuan Penawaran Participating Interest (PI)10% pada wilayah kerja minyak dan gas bumi.
Beberapa wilayah kerja migas yang ada di provinsi Riau menurut data rekapitulasi Dinas ESDM provinsi Riau, akan berakhir masa kontraknya termasuk wilayah kerja Blok Migas Rokan yang meliputi wilayah administrasi Kabupaten Rokan Hilir, Siak, Kampar, Bengkalis dan Rokan Hulu.
"Pada kesempatan ini, kita Pemerintah Provinsi Riau meminta pihak-pihak yang terkait dalam pengelolaan hak daerah sesuai amanat Peraturan Menteri ESDM Dari data dinas ESDM Provinsi Riau untuk melakukan percepatan proses pengalihan PI 10% dari pemerintah pusat melalui BUMN PT PERTAMINA (Persero) dengan BUMD didaerah yang ditunjuk oleh pemerintah daerah provinsi Riau" tegas Gubernur dalam sambutannya.
"Kami juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada komponen masyarakat, terlebih khusus pada Lembaga Adat Melayu Riau, Mahasiswa dan seluruh pihak yang mendukung terhadap kontribusi bagi daerah Riau sebagai penghasil Minyak dan Gas," tambahnya.
Pada kesempatan itu, Bupati H Suyatno juga menyampaikan apresiasi yg sangat besar atas peristiwa ini, ini merupakan kabar yg baik terutama bagi kabupaten Rokan Hilir tercinta, yg mana selain akan menambah pendapatan daerah juga akan menyerap tenaga kerja bagi operasional nya.
"kita akan memacu tenaga lokal yg berasal dari putra putri terbaik Rokan Hilir dan kita mulai dari perencanaan utk mengaktifkan kembali Balai Latihan Kerja (BLK) melalui Disnaker," Pungkasnya. (hms/zal)
Komentar Anda :