Peringati Hakordia, Kejari Rohil Gelar Upacara Dan Bagikan Bunga Kepada Masyarakat
Selasa, 10-12-2019 - 08:04:25 WIB
BAGANSIAPIAPI (Beritaintermezo.com) - Kejaksaan Negeri (Kejari) Rokan Hilir menggelar upacara dalam memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia (Harkodia) di halaman Kantor Kejari, Batu Enam, Bagansiapiapi, Senin (9/12) pagi.
Dalam upacara tersebut, Kajari Rohil Gaos Wicaksono SH MH langsung bertindak sebagai pembina upacara dan menyampaikan amanat Kejaksaan Agung RI yang bertemakan "Bersama melawan korupsi, mewujudkan Indonesia maju".
Dalam amanat itu dijelaskan, tema Hari Anti Korupsi ini di ambil sebagai tema yang relevan untuk semakin meneguhkan kembali komitmen dan tanggungjawab bersama. Ini di lakukan secara bersamaan dalam proses penegakan hukum pencegahan dan pemberantasan korupsi guna memajukan Indonesia.
"Momen penting ini merupakan saat yang baik untuk kita bersama melakukan introspeksi dan evaluasi guna mendorong perbaikan kualitas kerja kita," sebutnya.
Lebih lanjut disampaikan, berangkat dari pemahaman bahwa korupsi merupakan musuh bersama. Atas dasar itu maka sudah barang tentu agenda pemberantasan korupsi harus merepresentasikan upaya yang melibatkan partisipasi semua komponen bangsa.
Terlebih aparatur Kejaksaan sebagai garda terdepan yang memiliki peran penting dan vital dalam penegakan hukum, maka sudah sepatutnya mendorong dan menggerakkan setiap warga masyarakat dan komponen lainnya untuk menjadi bagian dari gerakan moral dalam memerangi korupsi di level manapun.
Kajari Rohil Gaos Wicaksono menyebutkan, beberapa kegiatan telah dan akan dilaksanakan Kejaksaan dalam memperingati hari anti korupsi sedunia tersebut.
"Selain menggelar upacara dan bagi-bagi bunga, kita juga melaksanakan berbagai kegiatan lain seperti lomba pidato bagi siswa SMA dan juga ada penyuluhan hukum serta berbagai kegiatan lainnya," kata Kajari yang di dampingi Kasi Intel, Kasi Pidum Zulham Pardamean Pane, Kasi Pidsus Herlina Samosir, Kasi Datun Dafid Riadi serta Kasi BB Antonius.
Dalam memperingati Harkodia ini lanjut Kajari, tentu menjadi momen bagi internal Kejaksaan untuk melakukan introspeksi diri dan akan menjadikan kejaksaan lebih baik kedepannya.
"Untuk penegakan hukum kami juga akan mencoba lebih efisien, efektif, produktif, transparan dan akuntabel, dan insya allah dapat dipercaya," Katanya.
Kajari juga menambahkan, dalam pemberantasan korupsi, Kejaksaan tidak dapat berdiri sendiri. Namun juga melibatkan berbagai komponen bangsa termasuk masyarakat. "Masyarakat juga bisa memberikan informasi jika mengetahui adanya tindak pidana korupsi, selain itu rekan-rekan media juga tentu berperan," Jelasnya.
Usai menggelar upacara, rombongan Kejari kemudian menuju pusat kota Bagansiapiapi dan membagikan bunga serta sticker kepada masyarakat yang melintas di depan kantor BPKAD rohil, Jalan Merdeka, kota Bagansiapiapi. (zal)
Komentar Anda :