Kondisi Politik Menghangat, DPD RI Minta Pemerintah Antisipasi Kegaduhan
Sabtu, 19-01-2019 - 06:52:00 WIB
|
Wakil Ketua DPD RI Nono Sampono |
JAKARTA (Beritaintermezo.com)-DPD RI meminta pemerintah untuk dapat meredam situasi yang dapat menimbulkan kegaduhan-kegaduhan politik menjelang Pilpres dan Pileg 17 April 2019 mendatang.
“Kondisi politik semakin hangat, maka DPD RI menghimbau pemerintah agar meredam situasi yang dapat menimbulkan kegaduhan-kegaduhan politik menjelang pilpres 17 April 2019 nanti,” tegas Wakil Ketua DPD RI Nono Sampono di Kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Jumat (18/1/2019).
Hal itu disampaikan pada Sidang Paripurna ke-8 Pembukaan Masa Sidang III Tahun 2018-2019 DPD RI.
“Soliditas TNI/Polri harus terus dijaga dalam mengawal situasi dan kondisi dengan tetap melibatkan masyarakat sebagai garda terdepan dalam mengawal stabilitas keamanan negara,” kata Nono.
Namun demikian, DPD RI turut prihatin atas musibah dan bencana yang terjadi di berbagai daerah belakangan ini. Dan, sudah seharusnya kata Nono, pemerintah membangun sistem ‘Early warning mitigasi’ bencana dalam rangka mengantisipasi berbagai resiko yang terjadi akibat bencana alam tersebut.
“DPD RI juga mengutuk aksi teror terhadap pimpinan KPK. Untuk itu, Polri harus segera mengungkap pelaku dan motif dari aksi teror tersebut,” tambah Nono.
Sidang Paripurna DPD ini mempunyai 4 agenda yaitu, Pembukaan Masa Sidang III Tahun Sidang 2018-2019; Pidato Pembukaan Pada Awal Masa Sidang III DPD RI Tahun Sidang 2018-2019; Laporan Kegiatan Anggota DPD RI di Daerah Pemilihan; dan pelantikan Anggota Pengganti Antar Waktu (PAW).
Hadir sekaligus memimpin paripurna DPD RI ini Ketua DPD RI Oesman Sapta, Wakil Ketua DPD RI Darmayanti Lubis dan anggota DPD RI.(Bir)
Komentar Anda :