Bengkulu, (beritaintermezo.com) – Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menghadiri sekaligus memberikan kata sambutan pada Halal Bihalal Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu, Kamis (13/6) yang digelar di halaman Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu.

Dalam sambutannya Gubernur Rohidin mengapresiasi terselenggaranya Halal Bihalal ini, disampaikan Gubernur bahwa esesnsi dari Halal Bihalal disamping maaf – memaafkan, lebih kepada memaknai spirit energi Ramadahan yang telah dilalui salam 1 bulan penuh.
 
Puasa, tambah Gubernur Rohidin adalah instrumen agar kita sehat, sehat sendiri dalam konteks pembangunan kesehatan adalah hal yang utama, dalam konteks aset sehat itu adalah asat yang paling mahal.

Untuk itu sinergi antar dinas kesehatan Provinsi, Kabupaten/Kota dengan memfungsikan puskesmas, bidan desa, polindes karena ini merupakan pion terdepan sebagai penggerak gerakan hidup sehat di Provinsi Bengkulu.

“Jika sinergi ini betul – betul dilakukan maka simpul – simpul arah akan jelas, serta nyaman dalam bekerja, maka tolong dipastikan sinergi khusus dibidang kesehatan,” jelas Gubernur Rohidin Mersyah.

Pada kesempatan ini Gubernur Rohidin Mersyah menjelaskan program besar Pemprov Bengkulu yakni pembangunan rumah sakit pendidikan terpadu dengan fakultas kedokteran. Fakultas kedokteran akan berkembang menjadi barometer perguruan tinggi jika terintegrasi dengan rumah sakit.

“Jika rumah sakit pendidikannya bagus, alatnya lengkat, dokternya lengkap, keahliannya bagus tentu yang dilayani adalah masyarakat, nah ini yang harus kita dukung,” minta Gubernur Rohidin Mersyah.

Kepala Dinas Kesehatan Herwan Antoni mengungkapkan Halal Bihalal ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan Dinas Kesehatan setelah Idul Fitri guna memupuk rasa kebersamaan antar semua elemen kesehatan.

“Kegiatan ini adalah bagaimana kita bersama bersinergi, berkolaborasi untuk membangun Provinsi Bengkulu ini khususnya di bidang kesehatan,” ungkap Herwan Antoni.

Tampak hadir Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Provinsi Bengkulu Muslih Z., Kepala BPOM, Direktur Poltekes Kemenkes, Direktur Rumah Sakit Umum dan Swasta serta tamu undangan lainnya. (Rls)