Bengkulu Tengah (Beritaintermezo.com) – Bupati Bengkulu Tengah (Benteng) buka gelombang pertama penyuntikan vaksin covid-19 yang digelar di Kabupaten Benteng, Jumat (15/1/2021).

Diketahui telah didaftarkan sebagai orang yang bakal divaksin sebanyak 966 peserta dari tenaga kesehatan (Nakes), sementara untuk pejabat publik di kabupaten Benteng sendiri saat pelaksanaan belum dapat divaksinasi, pasalnya mulai dari Bupati Benteng Ferry Ramli saat dilakukan pemeriksaan berada pada keadaan tensi tinggi begitu juga dengan beberapa pejabat lainnya saat dilakukan screening.

“Hari ini pemberian vaksinasi tahap pertama untuk kabupaten Benteng, Namun sangat disayangkan kebanyakan dari kita mengalami darah tinggi. Setelah saya tadi seperti Kapolres, Waka 2 DPRD dan ibu Dinkes sendiri mengalami hal tersebut.” jelas Bupati Ferry Ramli.

Terkait hal tersebut kepala Dinas Kesehatan Benteng Gusti Miniarti kepada awak media menjelaskan, saat ini untuk Forkopimda kabupaten Benteng ada beberapa pejabat publik yang benar-benar tidak bisa divaksinasi, dikarenakan mengalami berbagai gangguan kesehatan dan beberapa orang yang sebelumnya terpapar Covid-19.

“Beberapa orang kita tunda termasuk saya, karena mengalami tensi yang tinggi. Namun ada beberapa pejabat tidak bisa kita vaksinasi karena sebelumnya terpapar Covid-19.” jelas Gusti.

Namun untuk di gelombang berikutnya Dinkes akan mencoba mendaftarkan kembali pejabat Benteng yang belum bisa divaksinasi dan akan dilakukan pemeriksaan kesehatan kembali. Namun di kabupaten Benteng sendiri, untuk gelombang pertama Gusti menerangkan ada 3 fasilitas kesehatan (Faskes) dijadikan tempat vaksinasi. Yaitu di Puskesmas Ujung Karang, Puskesmas Karang Tinggi dan RSUD Benteng. (tk)