Karimun (Beritaintermezo.com) - Karimun Aunur Rafiq mencanangkan program satu hari satu ayat (one day one ayat) Al-Qur'an bagi seluruh siswa sekolah mulai jenjang SD hingga SMA. Launching program itu dilaksanakan dasar di SMP Negeri 2 atau juga disebut SMP Binaan Tebing, Karimun, Jumat (10/3) pagi.

"Program one day one ayat ini sudah menjadi pemikiran pemerintah Karimun terdahulu, ketika Bupati dijabat Pak Nurdin dan saya sebagai Wakil Bupati. Namun, baru pada hari ini atas izin Allah baru bisa dicanangkan dan dilaunching untuk sekolah-sekolah," ungkap Rafiq.

Kata Rafiq, tujuan dilaksanakan program itu adalah untuk membangun karakter generasi muda Karimun agar semakin cinta dan termotivasi untuk belajar membaca Al-Quran dengan cara menghafalnya dan dapat mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari nantinya untuk masa depan mereka di waktu yang datang.

"Tujuan kedua adalah untuk melatih kualitas sumberdaya manusia. Insya Allah, sama-sama kita ketahui, sesama umat muslim bagi orang-orang yang hafal Al-Quran akan diberikan kecerdasan oleh Allah SWT. Kemudian, juga diberikan keimanan yang kuat, perilaku yang baik dan warna sejalan dengan visi dan misi Kabupaten Karimun," tuturnya. 

Menurut Rafiq, dalam pelaksanaannya, program one day one ayat akan dimasukkan dalam muatan lokal di sekolah-sekolah. Program itu masuk dalam bidang studi agama Islam, para siswa dimintakkan untuk menghafal satu ayat yang dimulai dari ayat-ayat pendek yang ada dalam Al-Quran setiap hari.

Rafiq menyebut, program one day one ayat juga sebagai motivasi bagi siswa yang akan melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Bahkan, Pemkab Karimun juga akan memberikan kebijakan bagi siswa SD yang hafal Al-Quran 10 atau 5 juzz, maka akan diberikan rekomendasi masuk ke SMP Binaan.

Begitu juga, untuk siswa SMP yang hafal 15 atau 20 juzz Al-Quran juga diberikan rekomendasi untuk masuk ke SMA unggulan yang juga memperoleh rekomendasi dari Pemerintah Daerah. Bahkan, jika ada siswa tamatan SMA yang hafal 30 juzz maka akan diberikan kemudahan untuk masuk perguruan tinggi di Karimun.

Kepala Dinas Pendidikan Karimun menyambut baik kebijakan Bupati Karimun yang telah membuat program one day one ayat bagi seluruh sekolah yang ada di Karimun. Menurut dia, program tersebut jelas akan menjadikan anak-anak Karimun, khususnya yang muslim seorang hafids Al-Quran.

"Sudah banyak program yang dibuat pemerintah daerah Karimun untuk menjadikan anak-anak Karimun menjadi anak yang Qurani. Maka tak heran, banyak diantara anak-anak Karimun yang sudah hafidz Al-Quran. Bahkan tak sedikit juga yang mengikuti MTQ tingkat internasional seperti di Malaysia dan Iran," pungkasnya. (Tambunan)