www.beritaintermezo.com
08:37 WIB - DPRD Rohil Gelar Rapat Paripurna Penetapan Jadwal Reses Masa Sidang I Tahun 2024 | 08:33 WIB - Indosat Ooredoo Hutchison Catat Lonjakan Trafik Data Sebesar 17% Sepanjang Hari Raya Idulfitri | 08:24 WIB - Lantik Pengurus PWI Kuansing, Raja Isyam : Jaga Nama Baik Organisasi dan Selalu Kritik | 15:50 WIB - Menjelajah Dunia Migas di Dumai Expo 2024, Edukasi dan Kontribusi untuk Masa Depan | 12:29 WIB - Raja Baut Bagikan Ribuan Sembako Kepada Masyarakat Bagansiapiapi | 01:53 WIB - DPRD Gelar Paripurna Penyampaian LKPj T.A 2023
Bupati Karimun Kutuk ASN Terlibat Rampok
Kamis, 23-03-2017 - 07:32:16 WIB
Bupati saat diwawancarai wartawan
TERKAIT:
   
 

Karimun (Beritaintermezo.com)-Bupati Karimun Aunur Rafiq mengutuk keras perbuatan Zulkifli, seorang aparatur sipil negara (ASN) yang menjadi pelaku perampokan di Teluk Air, Kecamatan Karimun, Sabtu (18/3) lalu. Tersangka selama ini bertugas di Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) di Kecamatan Moro.

"Saya mengutuk keras seorang ASN yang sudah memiliki gaji dan masa kerja lama tapi melakukan tindakan-tindakan kriminal. Ini sudah memalukan. Saya serahkan semuanya pada proses hukum. Jika proses hukum sudah selesai, maka yang bersangkutan akan diberhentikan secara tidak hormat," ungkap Aunur Rafiq di Mapolres Karimun, Selasa (21/3).

Kata Rafiq, Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Sumber Daya Manusia (BKDSDM) Karimun, MS Sudarmadi telah melaporkan adanya kasus ASN yang terlibat perampokan tersebut. Berdasarkan laporan yang diterima, pelaku sebelumnya juga pernah terlibat dalam peredaran uang palsu di Karimun.

Rafiq menduga ada beberapa faktor seorang ASN yang melakukan sejumlah tindakan tidak terpuji itu, seperti kemungkinan karena ketergantungan obat-obatan atau karena faktor lainnya. Namun, dia tetap menyerahkan kasus tersebut kepada pihak kepolisian untuk memprosesnya sesuai hukum yang berlaku.

Dalam kesempatan itu, Aunur Rafiq juga memberikan peringatan keras kepada seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Karimun agar tidak melakukan perbuatan tercela atau tak terpuji lainnya yang akan merugikan diri sendiri, keluarga maupun pemerinta daerah serta bangsa dan negara.

Diberitakan, Islah (43) warga RT/RW 02/01 Kelurahan Teluk Air, Kecamatan Karimun menjadi korban perampokan, Sabtu (18/3) sekitar pukul 18.45 WIB. Pelaku berjumlah empat orang. Dua pelaku, Raja Edi (35) dan Zulkifli (39) berhasil dibekuk polisi. Sementara, dua pelaku lainnya JM dan DN masih dikejar polisi.

Edi sempat menjadi bulan-bulanan massa. Sebelum akhirnya dibawa ke Makoramil Karimun. Wajahnya pelaku sempat bonyok dihajar warga. Hampir di sekujur tubuhnya berlumuran darah. Danramil Karimun Mayor Inf Syafrizal langsung berkoordinasi dengan Kapolsek Balai Karimun AKP Lulik Febryantara.

Kapolsek Balai Karimun AKP Lulik mengatakan, jumlah pelaku sebanyak 4 orang. Dua pelaku sudah berhasil ditangkap, dua pelaku lainnya masih dalam pengejaran. Zulkifli yang merupakan otak pelaku berhasil diciduk setelah mencoba kabur ke Pulau Moro melalui pelabuhan Antar Pulau Sri Tanjung Gelam, Sabtu (18/3) sekira pukul 21.30 WIB.

"Tersangka Zulkifli merupakan seorang Pegawai Negeri Sipil di Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Karimun. Dia merupakan warga Moro. Tersangka Zulkifli diketahui sehari sebelum menjalankan aksinya sempat memantau ke rumah Isnah dengan menyamar sebagai seseorang yang mencari rumah kost demi memastikan posisi kamar Isnah yang merupakan target perampokan," ungkap Lulik.

Kata Lulik, di saat ketiganya temannya beraksi, dia hanya bertugas memantau saja. Begitu dia melihat teman-temannya gagal menjalankan aksi. Dia langsung kabur ke Pelabuhan Boom Panjang atau KPK yang merupakan pelabuhan antar pulau di Karimun menggunakan boat pancung. Namun sayang, upayanya melarikan diri akhirnya gagal. Dia ditangkap polisi.

Saat menjalani pemeriksaan, Zulkifli mengaku kalau dia yang merekrut teman-temannya untuk melakukan aksi perampokan itu. Satu temannya, Raja Edi merupakan tetangga korban sendiri. Sementara, dua orang temannya, JM dan DN merupakan warga Sumbawa. Mereka berdua baru berada di Karimun sekitar 1 bulan. (tambunan)



 
Berita Lainnya :
  • Bupati Karimun Kutuk ASN Terlibat Rampok
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Rumah Duka di Karimun Merangkap Tempat Judi, Polres Tutup Mata
    2 Fraksi DPRD Riau Berikan Pandangan Umum Terhadap Ranperda Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah
    3 Sijago Merah Lahap 7 Rumah Warga di Jalan Datuk Bandar Tembilahan
    4 Pemuda Teluk Sungkai Gotong Royong Menimbun Jalan Berlobang
    5 Harap Pinta Belasan Tahun
    Rumah Sakit Daerah Madani Kota Pekanbaru Resmi Beroperasi
    6 Pj Walikota Dumai Arlizman Agus Buka Jambore PIK 2015
    7 Pemkab Rohil Salurkan Beasiswa Keluarga Tidak Mampu Sebesar Rp6,5 Milyar
    8 Konferensi Perubahan Iklim ke-21 Paris
    APRIL Tawarkan Solusi Alternatif Buka Lahan Tanpa Bakar
    9 Ini Dia Cara Alami Mengobati Sakit Gigi Terbukti Ampuh
    10 Bantuan Kapal Karet Tiba, BPBD Siap Siaga Atasi Banjir di Pekanbaru
     
    Foto Lepas | Galeri Foto | Advertorial | Opini | Indeks
    Siak | Inhu | Rohil | Kepri | DPRD Rohil
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2016 PT. INTERMEZO PUTRA SAMPURNA PERS, All Rights Reserved
    handbags replicawatches replica