Pekanbaru (Beritaintermezo.com)-Gubernur Riau Syamsuar menyebut pihaknya telah melakukan perbaikan dan terus mendorong sistem pemerintahan baik Provinsi maupun kabupaten Daerah sebagai upaya pencegahan korupsi. Karena sistem buruk dianggap sebagai celah untuk korupsi.

"Dalam rangka pencegahan tindak pidana korupsi, kami sudah melakukan perbaikan sistem, tidak hanya di provinsi saja namun menyeluruh di kabupaten/kota di Riau," kata Syamsuar di Hotel Novotel Pekanbaru, Kamis (21/7/2022).

Sistem yang dimaksud gubernur perlu diperbaiki adalah sistem politik pemerintah  yang harus transparansi serta mengurangi kontak fisik dan menuju digitalisasi di berbagi bidang.

Saat ini kata Gubri, sistem pelayanan di Pemerintahan Provinsi Riau telah menuju pelayanan digitalisasi diberbagai transaksi, bidang dan kegiatan.

Salah satunya adalah berkaitan dengan pelayanan dan kemudahan berinvestasi yang tidak lagi harus bertemu fisik serta dalam hal pengadaan barang dan jasa. Saat ini sudah pelayanan online atau digital.

Untuk perbaikan sistem pencegahan korupsi, gubernur Riau menyebut pihaknya senantiasa membuka diri dan telah mempublikasikan nomor atau kontak whatshapp pribadinya.

"Kita sudah lakukan perbaikan-perbaikan, termasuk sistem pengaduan langsung kepada pemerintah, dan juga pengaduan kepada saya. nomor WhatsApp saya juga terbuka, jadi bisa mengadu," sebut Syamsuar.***(jin)