Pangkalan Pendaratan Ikan Segera di Bangun di Rohil
Kamis, 03-06-2021 - 08:11:43 WIB
BAGANSIAPIAPI (Beritiantermezo.com)-Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Riau melalui UPT Pelabuhan Perikanan Riau bersama Dinas Perikanan Rokan Hilir (Rohil) melakukan peninjauan lokasi untuk Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI), di Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir, Selasa (1/6) lalu.
Dalam peninjauan tersebut dihadiri UPT Pelabuhan Perikanan Provinsi Riau Indra Rahman, Kadis Perikanan Rohil M Amin, tokoh masyarakat Rohil dan tokoh masyarakat Tionghoa.
Kehadiran UPT Pelabuhan Perikanan Riau di Rohil direncanakan akan menerima bantuan pembangunan Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KPP) Republik Indonesia (RI). Hal ini disampaikan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Riau melalui UPT Pelabuhan Perikanan Propinsi Riau, Indra Rahman.
"Kabupaten Rokan Hilir tepatnya Bagansiapiapi akan direncanakan akan dibangun PPI menurut klasifikasi ketentuan dari kementerian perikanan dan kelautan," ucapnya.
Ia mengatakan, pembangunan PPI tersebut bersumber dari APBN. Ini secara teknis tentunya banyak tahapan yang perlu dilalui, diantaranya mempetakan lokasi dan koordinat, peta bathrymetri, kedalam perairan, data hidrografi, Pembangunan ocenanografi, ekologi, data ekology, serta luas lahan, bila hal ini bisa terpenuhi, maka dalam waktu dekat akan dilakukan pemberkasan.
"Bila hal ini bisa terpenuhi, maka dalam waktu dekat akan dilakukan pemberkasan, makanya hari ini kami turun untuk melakukan pengukuran lokasi yang beralamatkan jalan pelabuhan baru," Ungkapnya
Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan Rohil, M. Amin mengatakan sejauh ini belum bisa memaparkan secara detail kendati Rokan Hilir masuk dalam penerimaan bantuan tersebut. Karena surat sah kepemilikan tanah belum jelas dan masih simpang siur.
Tokoh Masyarakat Rohil, M. Khoir Syakban juga menyatakan terkait PPI tersebut ia menyayangkan bila Pemerintah Rohil tidak jemput bola untuk memenuhi persyaratan yang diminta oleh pemerintah pusat.
Miris sekali bila pemkab rohil mengabaikan hal ini, Dinas propinsi riau saja datang ke Bagansiapiapi untuk melakukan pengukuran, masa kita kita yang punya kepentingan tidak memanfaatkan apa yang telah diberikan pusat terhadap Rokan Hilir.
"Kami sebagai masyarakat meminta kepada pemkab Rokan Hilir agar kiranya bersungguh -sungguh untuk membangun pelabuhan tersebut sebagai pelabuhan nelayan yang selama ini tidak bertempat," Pungkasnya.
Tokoh Tionghoa, Awi oliong juga mengatakan, ia siap membantu pemerintah Rohil. Kita siap hibahkan tanah seluas 1,5 hakter agar PPI tersebut dapat direalisasikan di Bagansiapiapi.
"Saya merasakan program pak menteri Perikanan dan Kelautan sangat membantu sekali khususnya bagi para nelayan kita," Tutupnya. (zal)
Komentar Anda :